Manusia adalah makhluk yang paling sering dilanda kecemasan atau bahasa kerennya "GALAU". Ketika seseorang dihadapkan pada suatu masalah, sedangkan dirinya belum atau tidak siap dalam menghadapinya, tentu jiwa dan pikirannya akan terguncang dan perkara tersebut sudahlah menjadi fitrah bagi setiap insan.
Allah Taala berfirman, Janganlah engkau bersedih, sesungguhnya Allah bersama kami? (QS. At Taubah: 40)
Ayat di atas mungkin dapat memotivasi kita agar lebih merenungi lagi terhadap setiap masalah apapun yang kita hadapi. Dalam setiap persoalan yang tak kunjung terselesaikan, maka hadapkanlah semua itu kepada Allah SWT. Tak ada satupun manusia yang tak luput dari rasa sedih, tinggal bagaimana kita menghadapi kesedihan dan kegalauan tersebut.
Selain menenangkan jiwa, cobalah untuk bersabar, karena sabar dapat menstabilkan kacaunya akal pikiran akibat beratnya beban yang dihadapi. Membuat pilihan dengan kepala jernih bukan kah lebih bagus? Kita bisa tahu mana pilihan yang terbaik agar tidak merugikan diri kita, keluarga kita, dan juga orang lain.
Allah Taala berfirman, Sesungguhnya Allah bersama orang-orang yang sabar. (Qs. Al-Baqarah 153).
Ketika seseorang menghadapi persoalan yang sangat berat, maka sudah pasti akan mencari sesuatu yang dapat dijadikan tempat mengadu dan mencurahkan isi hati yang selama ini menjadi beban. Allah sudah mengingatkan hamba-Nya di dalam ayat yang dibaca setiap muslim minimal 17 kali dalam sehari :
Hanya kepada-Mulah kami menyembah, dan hanya kepada-Mulah kami meminta pertolongan (QS. Al Fatihah 5)
Kita juga harus percaya, bahwa di setiap kesusahan pasti ada kemudahan. Senang dan Susah itu sepaket. Jadi tidak perlu khawatir kita tidak bahagia. Allah SWT maha adil.
Karena Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan (Qs Al-Insyirah 5-6)
Sholatlah di awal waktu maka insyaAllah kita akan bahagia.
Sedekahlah insyaAllah rezeki kita diperluas.
Perbanyak membaca Al-Qur'an insyaAllah hati kita tidak sempit.
Berpuasalah insyaAllah kita selalu sehat.
Segala penyakit pasti ada obatnya. Dan obat terbaik untuk seorang hamba adalah dengan mengingat Allah SWT.
Orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah lah hati menjadi tenteram (Qs Ar-Ra'd 28).
Allah Taala berfirman, Janganlah engkau bersedih, sesungguhnya Allah bersama kami? (QS. At Taubah: 40)
Ayat di atas mungkin dapat memotivasi kita agar lebih merenungi lagi terhadap setiap masalah apapun yang kita hadapi. Dalam setiap persoalan yang tak kunjung terselesaikan, maka hadapkanlah semua itu kepada Allah SWT. Tak ada satupun manusia yang tak luput dari rasa sedih, tinggal bagaimana kita menghadapi kesedihan dan kegalauan tersebut.
Selain menenangkan jiwa, cobalah untuk bersabar, karena sabar dapat menstabilkan kacaunya akal pikiran akibat beratnya beban yang dihadapi. Membuat pilihan dengan kepala jernih bukan kah lebih bagus? Kita bisa tahu mana pilihan yang terbaik agar tidak merugikan diri kita, keluarga kita, dan juga orang lain.
Allah Taala berfirman, Sesungguhnya Allah bersama orang-orang yang sabar. (Qs. Al-Baqarah 153).
Ketika seseorang menghadapi persoalan yang sangat berat, maka sudah pasti akan mencari sesuatu yang dapat dijadikan tempat mengadu dan mencurahkan isi hati yang selama ini menjadi beban. Allah sudah mengingatkan hamba-Nya di dalam ayat yang dibaca setiap muslim minimal 17 kali dalam sehari :
Hanya kepada-Mulah kami menyembah, dan hanya kepada-Mulah kami meminta pertolongan (QS. Al Fatihah 5)
Kita juga harus percaya, bahwa di setiap kesusahan pasti ada kemudahan. Senang dan Susah itu sepaket. Jadi tidak perlu khawatir kita tidak bahagia. Allah SWT maha adil.
Karena Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan (Qs Al-Insyirah 5-6)
Setiap penyakit pasti ada obatnya |
Sedekahlah insyaAllah rezeki kita diperluas.
Perbanyak membaca Al-Qur'an insyaAllah hati kita tidak sempit.
Berpuasalah insyaAllah kita selalu sehat.
Segala penyakit pasti ada obatnya. Dan obat terbaik untuk seorang hamba adalah dengan mengingat Allah SWT.
Orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah lah hati menjadi tenteram (Qs Ar-Ra'd 28).
0 komentar:
Posting Komentar